Langsung ke konten utama

Cara Tepat Memilih Tetua untuk Proses Hibridisasi

Pertanyaan diskusi mengenai pemuliaan tanaman


Dalam hibridisasi, proses pemilihan tertua sangatlah penting. Bagaimana cara yang tepat untuk memilih tetua tersebut agar hasil sesuai dengan keinginan?

Jawab: 

Berikut beberapa teknik yang dapat digunakan untuk menentukan tetua

dalam hibridisasi.

A. Pemilihan tetua berdasarkan data fenotip

Penentuan tetua berdasarkan data fenotip umumnya dapat menggunakan 

data dari penampilan genotipe individu tanaman, adaptabilitas dan stabilitas, 

persilangan diallel, persilangan atas, data pedigree, dan penanda DNA.

a. Penampilan genotipe individu tanaman, Dalam hal ini, pemulia haruslah 

mendapatkan beberapa persilangan dan mengevaluasi turunan atau 

menggunakan teknik tertentu untuk memperkirakan genotipe dengan sifat 

gabungan tersebut sebelum selanjutnya melakukan persilangan.

b. Adaptabilitas dan stabilitas, Kemampuan adaptasi dan stabilitas hasil 

merupakan karakter yang dapat digunakan sebagai penentu tetua yang 

akan dipilih dalam hibridisasi. Hal ini umumnya digunakan sebagai 

pertimbangan dalam pemuliaan tanaman untuk cakupan wilayah geografi 

yang lebih luas, terutama daerah dengan perbedaan sifat tanah dan iklim.

c. Persilangan dialel, Cara ini perlumenyilangkan semua genotipe yang 

terpilih (diallel lengkap) dan mengevaluasi turunan atau hanya memilih 

beberapa bagian persilangan (diallel tidak lengkap). Cara ini menyediakan 

informasi yang lebih lengkap mengenai genotipe yang disilangkan. 

Sehingga memungkinkan untuk memilih kombinasi tetuayang paling sesuai 

dengan karakter yang dituju.

d. Data pedigree, Koefisien didefinisikan sebagai kemungkinan bahwa dua 

alel akan identik oleh keturunan dalam hasil genotipe yang disilangkan. 

Cara ini merupakan cara yang murah dan relatif gampang untuk 

menyeleksi genotipe tetua dan telah banyak digunakan dalam 

memperkirakan jarak genetik. Seringkali informasi pedigree tidak tersedia 

untuk umum dan mengharuskan menghubungi si pemulia untuk 

mendapatkan informasi lengkap mengenai suatu genotipe yang 

disilangkann

B. Pemilihan tetua berdasarkan kombinasi data morfologi dananalisis molekuler

Kombinasi data ini sering digunakan untuk memperkirakan jarak genetik.

Namun sering dikritik karena jumlah data morfologi umumnya lebih banyak 

Postingan Populer